.jpg "Obat Alami Meredahkan Sakit Tenggorokan Yang Aman Tanpa Efek Samping")
Sakit tenggorokan merupakan salah satu gejala penyakit akibat infeksi yang umumnya menimbulkan nyeri, gatal, dan kering di area tenggorokan. Hal ini tentunya akan menyebabkan rasa tidak nyaman, sehingga penderita kerap mencari obat untuk menyembuhkannya.
Salah satunya dengan menggunakan bahan-bahan alami yang aman tanpa efek samping. Berikut beberapa obat alami meredahkan sakit tenggorokan yang aman tanpa efek samping :
1. Madu
Obat alami untuk meredahkan sakit tenggorokan yang pertama yaitu madu. Madu yang ditambahkan air hangat dan dicampur dengan perasan lemon dipercaya mampu meredakan sakit pada tenggorokan.
Ini karena kandungan utama antioksidan pada madu dan lemon sangat efektif mempercepat penyembuhan luka di tenggorokan.
2. Air Garam
Selain berkhasiat meredakan sariawan, air garam juga dapat mengurangi sakit pada tenggorokan dan mampu membunuh bakteri di dalamnya, mengutip Healthline.
Cara meredahkan sakit tenggorokan dengan air garam yaitu cukup berkumur dengan campuran segelas air hangat dan setengah sendok teh garam secara rutin hingga rasa sakit di tenggorokan menghilang.
3. Air Putih
Saat mengalami sakit tenggorokan, perbanyaklah minum air putih. Minum lebih banyak air dapat meringankan rasa sakitnya. Minum air putih akan menjaga asupan cairan dalam tubuh.
Saat kekurangan cairan, tubuh tidak dapat menghasilkan cukup air liur dan lendir untuk menjaga tenggorokan tetap lembap.
Oleh karena itu jagalah kebutuhan cairan dalam tubuh agar kondisi tenggorokan tetap lembab dengan memperbanyak minum air putih. Untuk menjaga kondisi tubuh secara maksimal, dianjurkan untuk rutin mengonsumsi air putih 2 liter per hari.
4. Teh dan Kayu Manis
Teh dan kayu manis yang diseduh dengan air hangat bermanfaat dalam menenangkan tenggorokan. Ini karena, teh memiliki kandungan antioksidan tinggi sedangkan kayu manis bersifat antibakteri yang sudah dipercaya sejak lama dalam pengobatan tradisional Tiongkok.
5. Teh Jahe
Mengutip Medical News Today, jahe merupakan bumbu dapur yang memiliki efek antibakteri dan anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan sakit tenggorokan.
Beberapa penelitian menemukan bahwa ekstrak jahe ampuh membunuh beberapa bakteri dan virus penyebab penyakit pernapasan. Jahe juga diketahui dapat mengurangi peradangan pada penderita TBC.
Jahe dapat dijadikan teh untuk memperoleh khasiatnya sebagai obat sakit tenggorokan. Anda dapat membeli teh jahe atau membuatnya sendiri dengan jahe segar.
6. Mintak Kelapa
Mengutip Medical News Today, minyak kelapa merupakan salah satu obat herbal yang bermanfaat untuk meredakan sakit pada tenggorokan.
Penelitian pada hewan telah menunjukkan bahwa minyak kelapa dapat membantu melawan infeksi serta mengurangi peradangan di area yang terpapar. Minyak kelapa juga dapat menenangkan dengan membantu melumasi selaput lendir di tenggorokan.
Cara menggunakannya yaitu dengan mengkonsumsi langsung 1 sendok yang ditambakan ke teh hangat atau sup hangat. Batasi mengkonsumsi minyak kelapa sekitar 2 sdm (30 mililiter) per hari, agar terhindar dari efek pencahar pada dosis yang lebih tinggi.
7. Bawang Putih
Bawang putih merupakan salah satu bahan alami yang biasa digunakan sebagai bumbu, ternyata miliki khasiat untuk membantu meredakan sakit tenggorokan. Bawang putih memiliki sifat antibakteri.
Untuk memperoleh manfaat bawang putih sebagai obat alami sakit tenggorokan, anda bisa langsung mengunyah bawang putih untuk memperoleh manfaat yang optimal.
Saat dihancurkan, bawang putih akan melepaskan senyawa allicin yang diketahui memiliki sifat antibakteri, antijamur, sekaligus antivirus.
Apabila tidak ingin dikonsumsi secara langsung, cobalah untuk mencampur bawang putih dengan madu, minyak zaitun dibuat jus. Namun, senyawa alicin akan bekerja lebih efektif jika langsung dikunyah secara mentah.
Itulah beberapa obat alami meredahkan sakit tenggorokan yang aman tanpa efek samping. Saat sakit tenggerokan terus terjadi selama beberapa hari dan tidak kunjung sembuh, ada baiknya untuk segera mungkin periksa ke dokter untuk mendapat penanganan yang lebih baik. Semoga penjelasannya bermanfaat, Terima kasih.
